Petunjuk Program Prediksi Loyalitas Calon Karyawan dengan Algoritma Decision Tree Studi Kasus Implementasi Sistem Informasi di CV XYZ
TweetDalam dunia industri saat ini, perusahaan dituntut untuk selalu berinovasi dan mengoptimalkan sumber daya manusia mereka. Salah satu aspek krusial dalam manajemen sumber daya manusia adalah kemampuan untuk memprediksi loyalitas calon karyawan sebelum mereka bergabung dengan perusahaan. CV XYZ, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa, telah mengambil langkah maju dengan mengimplementasikan sistem informasi berbasis website yang menggunakan algoritma Decision Tree untuk memprediksi loyalitas calon karyawan berdasarkan faktor sosioekonomi. Sistem informasi ini dikembangkan sebagai bagian dari proyek skripsi dan bertujuan untuk membantu CV XYZ dalam proses rekrutmen dan seleksi karyawan. Dengan memanfaatkan data historis karyawan lama, sistem ini mampu menganalisis dan memprediksi tingkat loyalitas calon karyawan baru, sehingga memungkinkan perusahaan untuk membuat keputusan yang lebih informed dalam proses perekrutan.
Fitur-fitur Utama Sistem
Sistem informasi berbasis website ini terdiri dari beberapa halaman utama yang masing-masing memiliki fungsi spesifik:
1. Halaman Login
Halaman ini merupakan gerbang utama sistem, di mana pengguna diminta untuk memasukkan username dan password untuk mengakses fitur-fitur lainnya. Desain antarmuka yang simpel dan intuitif memudahkan pengguna untuk melakukan proses autentikasi dengan cepat dan aman.

2. Halaman Dashboard
Setelah berhasil login, pengguna akan diarahkan ke halaman dashboard. Halaman ini berfungsi sebagai pusat kontrol, menampilkan ringkasan informasi penting seperti jumlah karyawan, statistik loyalitas, dan grafik-grafik relevan yang memberikan gambaran umum tentang kondisi sumber daya manusia perusahaan.

3. Halaman Karyawan
Halaman ini menampilkan data karyawan lama yang telah bekerja di CV XYZ. Informasi yang ditampilkan mencakup berbagai faktor sosioekonomi seperti usia, tingkat pendidikan, status pernikahan, pengalaman kerja, dan faktor-faktor lain yang relevan. Data ini menjadi dasar untuk membangun model prediksi loyalitas karyawan menggunakan algoritma Decision Tree.

4. Halaman Build Tree
Salah satu fitur kunci dari sistem ini adalah kemampuannya untuk membangun pohon keputusan (decision tree) berdasarkan data karyawan lama. Halaman Build Tree memungkinkan pengguna untuk memulai proses pembangunan model Decision Tree. Hasil dari proses ini adalah sebuah skema visual pohon keputusan yang menggambarkan aturan-aturan dan kriteria yang digunakan untuk memprediksi loyalitas karyawan.


5. Halaman Uji Coba Calon Karyawan
Halaman ini merupakan implementasi praktis dari model Decision Tree yang telah dibangun. Pengguna dapat memasukkan data sosioekonomi calon karyawan baru, dan sistem akan menggunakan model yang telah dibuat untuk memprediksi tingkat loyalitas calon karyawan tersebut. Hasil prediksi ini dapat menjadi pertimbangan penting dalam proses seleksi dan rekrutmen.

Implementasi Algoritma Decision Tree
Algoritma Decision Tree dipilih sebagai metode utama dalam sistem ini karena beberapa alasan:
1. Interpretabilitas: Hasil dari Decision Tree relatif mudah dipahami dan dijelaskan, bahkan oleh pengguna yang tidak memiliki latar belakang teknis yang kuat.
2. Kemampuan Menangani Data Kategorik dan Numerik: Algoritma ini dapat bekerja dengan baik pada data sosioekonomi yang umumnya terdiri dari campuran variabel kategorik (seperti tingkat pendidikan) dan numerik (seperti usia).
3. Efisiensi: Decision Tree dapat memproses data dengan cepat, bahkan untuk dataset yang cukup besar.
4. Kemampuan Menangani Missing Value: Algoritma ini cukup robust dalam menangani data yang tidak lengkap, yang sering terjadi dalam data real-world.
Proses pembangunan model Decision Tree dimulai dengan mengumpulkan dan membersihkan data karyawan lama. Data ini kemudian dianalisis untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap loyalitas karyawan. Algoritma Decision Tree kemudian membangun sebuah struktur pohon, di mana setiap node mewakili sebuah keputusan berdasarkan salah satu faktor, dan setiap cabang mewakili kemungkinan hasil dari keputusan tersebut.
Manfaat bagi CV XYZ
Implementasi sistem ini memberikan beberapa keuntungan signifikan bagi CV XYZ:
1. Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik: Dengan kemampuan untuk memprediksi loyalitas calon karyawan, perusahaan dapat membuat keputusan rekrutmen yang lebih informed dan strategis.
2. Efisiensi Proses Rekrutmen: Sistem ini membantu mempercepat proses screening awal calon karyawan, memungkinkan tim HR untuk fokus pada kandidat yang memiliki potensi loyalitas tinggi.
3. Peningkatan Retensi Karyawan: Dengan merekrut karyawan yang diprediksi memiliki loyalitas tinggi, perusahaan dapat mengurangi tingkat turnover dan meningkatkan stabilitas tim.
4. Analisis Data yang Lebih Mendalam: Sistem ini juga memungkinkan perusahaan untuk menganalisis faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap loyalitas karyawan, memberikan insight berharga untuk pengembangan kebijakan SDM.
Tantangan dan Keterbatasan
Meskipun sistem ini menawarkan banyak manfaat, terdapat beberapa tantangan dan keterbatasan yang perlu diperhatikan:
1. Kualitas Data: Akurasi prediksi sangat bergantung pada kualitas dan keakuratan data karyawan lama yang digunakan untuk membangun model.
2. Overfitting: Ada risiko model menjadi terlalu spesifik terhadap data training, sehingga kurang baik dalam memprediksi kasus baru.
3. Perubahan Dinamika Pasar: Faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas karyawan dapat berubah seiring waktu, sehingga model perlu diperbarui secara berkala.
4. Etika dan Privasi: Penggunaan data pribadi karyawan untuk prediksi loyalitas dapat menimbulkan masalah etika dan privasi yang perlu dikelola dengan hati-hati.
Kesimpulan dan Langkah Selanjutnya
Penerapan sistem prediksi loyalitas calon karyawan menggunakan algoritma Decision Tree merupakan langkah inovatif yang diambil oleh CV XYZ dalam upaya meningkatkan efektivitas manajemen sumber daya manusia. Sistem ini tidak hanya membantu dalam proses rekrutmen, tetapi juga memberikan insight berharga tentang faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas karyawan.
Ke depannya, CV XYZ dapat mempertimbangkan beberapa langkah pengembangan:
1. Integrasi dengan sistem HR lainnya untuk menciptakan ekosistem manajemen SDM yang lebih komprehensif.
2. Penambahan fitur visualisasi data yang lebih canggih untuk memudahkan interpretasi hasil.
3. Implementasi teknik machine learning lainnya seperti Random Forest atau Gradient Boosting untuk meningkatkan akurasi prediksi.
4. Pengembangan modul untuk menganalisis dan memprediksi aspek-aspek lain dari performa karyawan, seperti produktivitas atau potensi kepemimpinan.
Dengan terus mengembangkan dan menyempurnakan sistem ini, CV XYZ dapat memposisikan diri sebagai perusahaan yang tidak hanya inovatif dalam bisnisnya, tetapi juga dalam pengelolaan sumber daya manusianya. Hal ini pada gilirannya akan meningkatkan daya saing perusahaan dalam menarik dan mempertahankan talenta terbaik di industri.

Menerima Jasa Pembuatan Aplikasi Skripsi , Wa: 0856 0178 8364
Oleh : Firda
Tanggal Publikasi :
Bebas DP bagi Skripsi dengan Judul dan Konsep yang Jelas
Sisa Kuota 2